Hanya Sekedar Pengalaman

Tulisan ini menceritakan dari awal bagaimana cara saya mendapatkan penghargaan Microsoft Most Valuable Professional (MVP) hingga pengalaman sebagai seorang MVP hingga sekarang..

Kisah ini bermula pada akhir tahun 2006  (cieeeeeeeeee, kayak sinetron aja J). Sebelum saya mengetahui apa itu MVP, apa itu MUGI, INDC dan lain-lain (cupu banget om J), saya seorang single fighter developer dibatam. Waktu kuliah saya hanya tau portal untuk resource teknologi di Bumi Tercinta ini (Indonesia) hanya di www.ilmukomputer.com (ilkom).

Iseng-iseng saya “maen-maen” ke ilkom, dan cek artikel-artikel disana, ternyata eh ternyata untuk teknologi .net baru satu artikel yang dibahas disana. Itupun sama sewaktu saya masih kuliah hmmmmm. Dari situ terketuk pintu hati saya (hmmmmmmm lebaayyyy) untuk mencoba membuat artikel tentang Vb.Net. Tapi perasaan minder itu selalu ada, ntar gmana ya kalau artikel nya jelek, ga ada yang mau baca, trus banyak mengkritik. Perasaan-perasaan itu selalu muncul pada saat saya akan membuat artikel, tapi dengan membaca Bismillah saya coba untuk membuat nya. Saya ambil study kasus Vb.Net dan MS Access 2003. Dimana dalam artikel itu mengajarkan bagaimana memanipulasi data secara lengkap. Setelah selesai membuat artikel, masuk dalam tahap judul artikel J J. Karena jenis artikel yang saya buat ini tentang Vb.Net yang kemungkinan akan bersambung sesuai dengan skill dan teknologi yang ada maka saya kasih judul “Step By Step Menjadi Programmer Handal Dengan Vb.Net“. Jadi artikel pertama, saya kasih tanda dengan Step 1 dan seterusnya.

Saya mengalami kendala untuk posting artikel saya di ilkom, karena account yang saya miliki bukan author. Karena waktu jaman itu, untuk melakukan posting artikel harus author (CMIIW), akhirnya saya memberanikan diri untuk mengirim email ke Pak Romy (Founder Ilkom) agar saya bisa posting artikel disana. Dan Alhamdulillah permohonan saya di terima sama beliau (Thanks Pak Romy J).

Setelah melakukan posting artikel yang pertama, ternyata eh ternyata lagi, pembaca yang menggemari artikel saya cukup banyak, sehingga saya menerima banyak email setiap harinya. Ada yang berterima kasih, ada yang ajak diskusi ada yang bertanya ini dan itu. Dari situ saya mengambil kesimpulan ternyata artikel yang menurut saya mudah dan simple itu saja banyak membantu orang dalam belajar, kenapa tidak saya ambil kesempatan ini untuk berbuat kebaikan (Ilmu yang bermanfaat).

Mulai dari situ saya mulai membiasakan diri menulis dan menulis, jika ada kesempatan (waktu kosong) saya mulai membuat artikel perlahan-lahan. Seiring berjalan nya waktu saya juga mempunyai sebuah blog (blog pertama) http://junindar.blog.com dan di situ saya juga membuat tulisan-tulisan tentang Vb.Net. (sebelum beralih ke http://junindar.blogspot.com)

Saya pernah mendapat tawaran untuk menulis buku oleh sebuah penerbit di jogja, tapi waktu itu saya ga percaya diri. Jadi akhirnya saya tolak mentah-mentah tawaran tersebut. (sombong amat).

Ga kerasa artikel saya sudah sampai step yang 13 (katanya sich angka sial he..he..), saya mendapat tawaran untuk membuat sebuah buku lagi tentang Vb.Net. Pertama saya agak ragu-ragu lagi sich, tapi akhirnya setelah berdiskusi ke sana kemari, akhirnya saya terima tawaran tersebut. Buku ini berjudul “Panduan Lengkap Menjadi Programmer”, yang di terbitkan pada tahun 2008 awal (horeeee ada penghasilan tambahan sampe sekarang J J).

Trus kapan nich dapat MVP nya, kok ga ada cerita nya…????? Sabar-sabar, disini kita mulai.. Saya lupa tanggal tepatnya sekitar November 2008, saya di forward email dari Milis MUGI-Batam@yahoogroups.com oleh teman sekantor. Mulai dari situ saya join ke milis tersebut. Lalu saya coba promosikan artikel dan blog saya di milis tersebut, kalau ga salah artikel ke 15 saya. Selang beberapa jam saya mendapat email dari seorang Technical Advisor Microsoft Indonesia Narenda Wicaksono (Naren), yang menanyakan domisili saya. Lalu beliau menawarkan agar saya mau posting semua artikel saya di portal INDC, karena tujuan saya berbagi ilmu saya setuju saja, akhirnya saya di buatkan account agar bisa posting artikel disana. Dari naren saya kenal wely seorang Developer Advisor di Microsoft Indonesia, yang ternyata satu kampong dengan saya (Tanjung Pinang – Pulau Biru J ). Ga lama kemudian saya dapat email dari salah seorang founder MUGI-Batam bro Anam, yang mengajak saya bergabung ke mugi-batam, karena pada saat itu mugi batam bisa dikatakan tidak ada developernya, itu yang dikatakan beliau. Pada awalnya saya ga mau, karena takut ga bisa kasih kontribusi apa-apa (takut ga ada waktu – sibuk pacaran aja..he..he..). tapi setelah di jelaskan panjang lebar oleh bro anam, akhirnya saya pun join menjadi pengurus mugi-batam.

Pada tanggal 21 Desember 2008 pertama kali saya jumpa sama wely dan mengikuti seminar Technology Update yang diadakan MUGI-Batam dan Kampus UNIBA. Makan gong-gong pengurus MUGI-BATAM dan panitia.

Ga kerasa masa lajang saya pun berakhir pada tanggal 8 Maret 2009, banyak teman-teman mugi-batam yang hadir.(Rencana mau buat event pas tanggal tersebut biar naren bisa datang. he..he..)

May 2009, lupa tanggal tepat nya, saya mendapat tawaran akan di nominasi menjadi MVP oleh DPE team Microsoft Indonesia. Lalu saya di kirimkan form untuk yang harus di isi, tentang aktivitas kita setahun sebelumnya, baik menulis blog, ebook, buku dan lain-lain… Habis itu submit dech ke DPE team, biar mereka yang submit ke MVP Lead. (Thanks wely & naren atas bantuanya). Sempet bingung karena nama saya cuma satu kata aja “Junindar”, sementara dalam form tersebut harus ada Last Name. Setelah discuss dengan wely akhirnya saya menggunakan nama orang tua saya (bapak) “Tasripin”. Maka jadilah “Junindar Tasripin”. (mantabsss J )

Dan tepat pada tanggal 1 Oktober 2009 saya mendapat email dari support@mvpaward.com yang mengatakan bahwa saya mendapatkan penghargaan dari Microsoft yaitu Microsoft Most Valuable Professional untuk teknologi Visual Basic. Dan saya merupakan MVP pertama dan satu-satunya yang ada dan dari Batam.

Perasaan senang dan bahagia sekali pada saat menerima email tersebut. Tapi dalam satu sisi, tanggung jawab saya juga akan semakin bertambah. Setidaknya secara moral yang saya alami. Dengan mendapatkan MVP setidaknya saya harus lebih giat dalam berbagi ilmu dalam bidang yang geluti, bukan sebaliknya..

Banyak yang nanya ke saya apa sich MVP itu, bagaimana cara mendapatkannya dan dimana bisa mendapatkan nya. Saya mengutip dari pernyataan bung Andik Susilo, MVP tentang garis besar penghargaan ini (MVP) “Penghargaan MVP ini diberikan kepada individu yang rela membagikan waktu dan ilmunya khususnya mengenai teknologi Microsoft untuk membantu pengguna lain baik pada komunitas online  dengan melalui media mailing list, forum, blog, ebook, gratis atau melalui acara komunitas seperti seminar atau  training.

 Penghargaan MVP ini bukan sesuatu yang bisa di pelajari atau didapatkan melalui ujian sertifikasi. Penghargaan ini di berikan hanya kepada mereka yang layak. Seorang MVP bisa di calonkan oleh Microsoft Support Engineer, Team Manager atau juga MVP yang lain, calon MVP paling tidak aktif baik pada komunitas online dan kegiatan offline  selama beberapa tahun, mereka juga membantu anggota komunitas yang lain, memberikan jawaban yang yang dapat membantu anggota komunitas yang lain.” . Terus ada yang bertanya juga apa benefitnya buat orang yang dapat MVP, berikut saya kutip lagi dari tulisan bung Andik, seperti berikut “Menjadi seorang MVP juga mempunyai banyak keuntungan seperti, update teknologi Microsoft yang terbaru dan reource yang yang sangat melimpah, undangan live meeting dengan para product manager atau technical advisor dari Microsoft langsung bersama MVP yang lain di seluruh dunia, mendapatkan training-training gratis dari technical advisor, MSDN Premium dan Technet dimana kita dapat mendapatkan license hampir semua aplikasi microsoft secara gratis.”.

Satu lagi  benefit dari saya, bisa nambah-nambah isi CV J, mana tau mau ngelamar kerjaan ke perusahaan lain.he..he..

Hmmmm tahun 2009 merupakan tahun yang istimewa buat saya, dimana pada awal tahun saya melepas masa lajang, di pertengahan tahun saya mendapat MVP dan di akhir tahun 11 Desember 2009 saya mendapat rejeki yang luar biasa yaitu seorang putri mungil yang bernama “Syifa Afrah Shafira”. (Alhamdulillah)..

Tidak sampe disitu aja pengalamannya banyak lagi pengalaman-pengalaman menarik yang lain di komunitas dan MVP, seperti jadi Speaker, menjadi ketua Mugi Batam, berkunjung ke kantor Wakil Wali Kota Batam (Bpk.Ria Saptarika), Talk show di TV Lokal, MUNAS di jakarta, tawaran buat buku lagi, jadi trainner, ketemu dengan guru-guru SMK IT termasuk mendapatkan MVP untuk kedua kalinya. Dan pengalaman-pengalaman ini akan terus berlanjut sampai waktu yang tidak di tentukan. He..he..

Inti dari tulisan ini bukan untuk menyombong diri kalau saya seorang MVP dan lain-lain, semata-mata adalah mengajak rekan-rekan untuk berbuat sesuatu tanpa memikirkan benefit yang akan kita dapat. Saya yakin kebaikan akan di balas kebaikan, walaupun tidak di dunia ini tapi di akhirat pasti dapat balasannya. (kayak ustad aja ngomong akhirat).

Seharusnya dengan jumlah penduduk yang sangat besar hampir 300 juta kita bisa mencetak ratusan MVP dari Indonesia. (Kok sekarang Cuma 41 aja?? L). Hal ini terjadi karena banyak rekan-rekan yang pola pikirnya instan, gw join hari ini trus besok harus dapat ini. Gw ngeblog hari ini besok harus dapat itu. Gw jadi speaker, emang brapa bayarannya???

So please buang jauh-jauh pikiran-pikiran seperti itu. Bangsa ini butuh orang-orang yang mau berbagi kebaikan (karena hasil alam nya sudah habis dibagi-bagi he..he...), apakah itu ilmu pengetahuan, materi dan lain-lain.

 Jarang sekali yang berpikir kalau gw nulis ini kira-kira dapat bantu rekan-rekan yang lain ga ya? Kalau Gw join ke komunitas, kira-kira bisa kasih kontribusi apa ya?? Seandainya Gw jadi speaker, materi apa yang bisa buat audience tertarik?

Insya Allah dengan pola pikir seperti ini, saya yakin MVP sudah di tangan, tinggal tunggu waktunya aja dech... Pokoke jadi orang sibuk, di telpon surat kabar ini, di telpon dosen ini, guru itu..

Ga percaya???? Yukkkkk kita mulai dari sekarang... J J J

I’m waiting for you...

Wassalam.